Salam GenRe.!! Apresiasi Duta GenRe Provinsi Jawa Tengah Tahun 2023 Dimulai
Semarang – Pembukaan Apresiasi Duta GenRe (GENerasi beREncana) Provinsi Jawa Tengah telah selesai dilaksanakan. Acara berlangsung pada hari selasa 7 Maret 2023, tepat pukul 13.00 wib dengan diawali oleh iring – iringan peserta duta GenRe memasuki area panggung utama.
Bertempatkan di Shamrock Grand Ballroom MGSetos Semarang, acara ini di ikuti oleh 34 perwakilan peserta dari seluruh Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah. Dengan masing-maising daerah mengirimkan 2 orang peserta. Terhitung hari ini, acara akan dilaksanakan 3 hari berturut-turut yakni 7 sampai 9 Maret 2023.
Turut hadir dalam acara ini, sekaligus membuka acara. Sekretaris Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah Ibu Sri Rahayu, SKM, MM. Dalam sambutannya beliau menyampaikan, “Duta GenRe disyaratkan diambil dari Pendidik Sebaya dan Konselor Sebaya yang aktif di PIK Remaja, sehingga dengan mengikuti kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan, sehingga dapat meningkatkan kapasitasnya sebagai Duta GenRe, karena Duta GenRe akan menjadi contoh bagi teman-teman sebayanya untuk mengajak berperilaku sehat, terhindari dari resiko pernikahan dini, perilaku seks pranikah dan penyalahgunaan Napza”.
Senada dengan Hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) Tahun 2017, menunjukkan bahwa kelompok sebaya dan orangtua (terutama ibu) menjadi tempat paling banyak dipilih oleh remaja untuk berdiskusi tentang kesehatan reproduksi yang dialaminya: 62 persen remaja perempuan dan 51 persen remaja laki-laki berdiskusi kesehatan reproduksi dengan temannya, dan 53 persen remaja perempuan serta 11 persen remaja laki-laki berdiskusi kespro dengan ibunya. Oleh karena itu, pendekatan teman sebaya dilakukan melalui Pendidik Sebaya (peer educator) dan Konselor Sebaya (peer counselor) di PIK Remaja, sedangkan pendekatan keluarga dilakukan melalui penguatan pengasuhan oleh keluarga di kelompok Bina Keluarga Remaja (BKR).
Berkesempatan menjadi juri pada Duta GenRe 2023 ini adalah Ibu Dra. Diana Rusmawati, M.Psi dari Universitas Diponegoro. Bapak Totok Sahak. Ibu Harlina Chrismaryanti, MM dari Disporapar. Aditya Yuda Pratama. SKM dari PKBI.
“Kebetulan untuk juri ada beberapa aspek ya. Ada yang minat bakat. Ada psikologis, ada juga teknik penyuluhan. Nah untuk saya ada di juri bagian Teknik Penyuluhan. Sejauh ini saya kira optimisme peserta cukup tinggi, karena mereka adalah pemenang dari duta GenRe di masing – masing daerahnya.” ucap Aditya Yuda Pratama. SKM sebagai salah satu juri.
Selain terdapat acara pembukaan, di hari pertama apresiasi duta GenRe ini juga ada pelatihan dasar public speaking, dilanjutkan dengan agenda – agenda penilaian sesuai ketentuan pelaksanaan kegiatan.
Dalam kesempatan yang sama, pemateri kegiatan Nessa Ghozal menyampaikan terkhusus materi pelatihan dasar publik speaking, bahwa point utama dari pelatihan publik speaking ini adalah bagaimana mereka dalam waktu yang sesingkat itu di depan juri, mereka bisa menyampaikan apa yang ada dalam fikiran mereka secara urut dan jelas, serta mampu mengesankan juri. Nessa juga mengatakan, “menurut saya, duta itu engga yang juara menang aja. Tapi setiap orang bisa jadi duta. Jadi mereka harus bisa menjadi cerminan dari pesan yang ingin disampaiakn BKKBN. Dan itu tidak hanya juara aja, tapi semuanya harus punya misi itu,” tegas Nessa.
Aditya juga menambahkan, “Duta GenRe ini semoga tidak sekedar menjadi ajang pencarian duta saja. Tapi memang bagaimana nantinya dia bia mengaplikasikan apa yang diajarkan di duta GenRe untuk ditularkan kepada masyarakat secara umum, khususnya pada remaja. Dan dia bisa menginspirasi, juga berguna di masyarakat”. Begitupun yang disampaikan oleh peserta Duta GenRe 2023. Putra Firman Susyadi mengatakan, “saya mengikuti duta GenRe, karena saya ingin menjadi seorang remaja yang punya rencana. saya ingin memulai karir, pendidikan, dengan dimulai dari perencanaan yang baik. Duta GenRe ini adalah wadah buat remaja buat berani beraksi dan bermanfaat“. Dan Zaenar Mahesa Putri menambahkan “sebagai remaja kita harus bisa menjadi remaja yang produktiv dan positiv, berkarya nyata. Jadi dengan bergabung di Duta Genre, ini bisa menjadi fasilitas bagi kami untuk terus berkarya positiv” ucap peserta Duta GenRe dari Kabupaten Brebes. DS
